Sepotong pohon Sycamore Gap yang ditebang secara ilegal akan dipamerkan – dan Anda dapat memeluknya


 Sisa-sisa pohon sycamore yang terkenal , yang berdiri di Tembok Hadrian yang dibangun Romawi di Inggris utara selama lebih dari 200 tahun, telah menemukan rumah baru hampir dua tahun setelah ditebang secara ilegal.


Penebangan pohon dari tempatnya yang dikenal sebagai "Sycamore Gap", sebuah cekungan yang mencolok di Tembok Hadrianus, pada September 2023 memicu kemarahan global. Sycamore Gap dianggap sebagai salah satu pohon yang paling banyak difoto di Inggris dan menjadi terkenal di mata jutaan orang ketika muncul dalam film blockbuster Kevin Costner tahun 1991, "Robin Hood: Prince Of Thieves".


Pada bulan Mei, dua orang pria dinyatakan bersalah atas kerusakan kriminal karena menebang pohon penting tersebut.


Sekarang, sebagiannya akan dipamerkan secara permanen di The Sill: Pusat Penemuan Lanskap Nasional, sekitar dua mil (tiga kilometer) dari tempatnya dulu berdiri.


National Trust Inggris menyumbangkan potongan batang pohon terbesar yang tersisa ke Taman Nasional Northumberland, tempat pohon itu berada.





"Pada hari-hari dan bulan-bulan setelah pohon itu ditebang, The Sill menjadi tempat perayaan dan kenangan. Pengunjung meninggalkan catatan tempel, surat, gambar, dan pesan yang mengungkapkan kesedihan, cinta, dan harapan," demikian pernyataan pihak taman dalam siaran pers pada hari Kamis.


Konsultasi publik diadakan setelah penebangan mengenai masa depan batang pohon tersebut. "Pameran yang dihasilkan menghormati bentuk alami pohon sekaligus mengajak orang-orang untuk berinteraksi dengannya secara personal," ujar The Sill dalam siaran pers, Kamis.

Post a Comment

Previous Post Next Post